Telepon Satelit Jauh Lebih Berguna Dari Smartphone, Ini Alasannya
Credit by: Ilustrasi

Jakarta, PINews.com - Perkembangan teknologi sekarang sudah semakin menggila dengan hadirnya beragam smartphone yang tidak jarang selalu diupdate setiap 2-3 bulan sekali oleh para produsennya. Demikian juga dengan teknologi internet yang  menjadi fasilitas utama bagi smartphone membuat manusia semakin mudah dalam berkomunikasi, bahkan lintas antar negara. Smartphone pun menjelma menjadi alat kemunikasi tanpa batas.

Akan tetapi anda akan tersentak dan sadar bahwa smartphone anda tidak akan berguna dan tidak berharga sama sekali ketika anda berada di daerah pedalaman seperti di tengah laut atau di tengah pedalaman hutan. Mengapa demikian? Smartphone adalah alat komunikasi yang menggunakan media sinyal Base Transcevier Station atau BTS yang terletak di darat, jadi sinyalnya pun terbatas di area yang masih menjadi wilayah sinyal BTS.

Bagi para petualang atau para pekerja lapangan seperti pengeboran minyak di lepas pantai atau di area hutan pedalaman, smartphone tidaklah berguna, yang berguna adalah telepon satelit. Lalu bagaimana bisa telepon satelit lebih berguna?

Sebenarnya cara kerja dari telepon genggam biasa dengan telepon satelit memiliki sistem yang sama. Hanya saja jika BTS telepon genggam biasa ada di daratan bumi, maka BTS khusus untuk telepon satelit ada di udara alias di luar angkasa.

Telepon satelit sendiri dibedakan menjadi dua jenis yakni

Telepon Satelit Genggam
Telepon satelit ini merupakan telepon satelit yang memiliki jangkauan yang lebih luas dan harus tetap berada pada luar ruangan. Biasanya jenis telepon ini digunakan oleh petualang, pertolongan darurat dan daerah bencana

Telepon Satelit Menetap
Telepon satu ini berbeda dengan telepon satelit sebelumnya. Telepon ini bisa Anda gunakan di dalam rumah karena memang terpasang pada dalam rumah yang antena dari telepon ini telah terpasang di luar rumah.

Kemudian bagaimana Cara Kerja Dari Telepon Satelit? Berikut ini sistem alur cara kerja telepon satelit :

Cara kerja dari telepon satelit kuncinya ada pada sinyal panggilannya, jika telepon genggam memancarkan sinyal panggilannya kepada sinyal pemancar lalu mengarah ke telepon tujuan, sedangkan pada telepon satelit harus mengirimkan sinyalnya menuju luar angkasa yang nantinya sinyal tersebut akan ditangkap oleh satelit yang nantinya satelit akan mengirimkan sinyalnya kembali menuju antena telepon satelit di bumi. Maka dari itu antena untuk telepon satelit tidak boleh terhalang oleh apapun.

Melakukan Panggilan
Untuk melakukan panggilan menggunakan telepon satelit sama seperti melakukan panggilan pada telepon genggam biasanya, pengguna tinggal memasukkan nomor telepon tujuan lalu tekan tombol call, yang nantinya telepon satelit akan menemukan satelit yang paling dekat dengan telepon asal, lalu mengirim informasi tersebut.

Mengirimkan Sinyal dari Luar Angkasa ke Bumi
Satelit yang menerima informasi panggilan akan mengirimkan panggilan kepada mesin penerima panggilan yang berada di bumi yang paling dekat menggunakan sebuah Gateway. Gateway ini mencoba untuk meneruskan panggilan. Jika pengiriman informasi panggilan tadi gagal, gateway akan mengirimkan sinyal itu kembali ke satelit terdekat yang akan melanjutkan panggilan hingga mencapai salah satu gateway yang mampu melacak penerima. Hal ini tidak hanya terjadi sekali, namun bisa berkali-kali tergantung seberapa jauh lokasi penerima panggilan ini.

Proses Terakhir
Proses terakhir dari panggilan internet ini adalah gateway yang berhasil menerima sinyal panggilan dari satelit tadi akan mengubah format panggilan agar bisa diterima oleh telepon seluler. Jika koneksi dari pengubah format ini belum terbentuk, maka panggilan dari pemanggil kepada penerima tidak akan bisa terlaksana.

Editor: RI