Jakarta, IPNews.com - Pembangunan Rusun Tingkat Tinggi atau Wisma Atlet Asian Games yang dibangun oleh Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) hingga pertengahan bulan Maret 2017 ini mencapai angka 66 persen. Diperkirakan Rusun tersebut akan diselesaikan secara bertahap dan akan diuji terlebih dahulu sebelum dimanfaatkan sebagai wisma atlet yang akan berlaga di ajang Asian Games 2018 mendatang.
“Sampai bulan Maret ini progres pembangunan Rusun atau Wisma Atlet Asian Games mencapai angka 66 persen,” ujar Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin saat meninjau ke lokasi pembangunan Rusun Atlet di Kawasan Kemayoran, Jakarta, Selasa (21/3).
Syarif menjelaskan, secara umum proses pembangunan Rusun tingkat tinggi tersebut masih sesuai dengan jadwal pembangunan yang telah ditetapkan. Pihaknya terus mendorongpara kontraktor untuk bekerja lebih cepat sehingga Rusun tersebut dapat selesai tepat waktu.“Sementara jadwal pembangunannya masih on the track karena targetnya di bulan Maret ini sebenarnya 64 persen. Sekarang sudah 66 persen jadi masih plus 2 persen,” tandasnya.
Selain mempersiapkan bangunan Rusun tersebut, imbuh Syarif, pihaknya saat ini juga sedang mempersiapkan meubelair seperti tempat tidur, lemari pakaian serta meja dan kursi untuk mengisi unit-unit Rusun tersebut. Pengadaan meubelair Rusun tersebut masih dalam proses tender.
“Minggu ini akan ada pengumuman pemenang tendernya. Diperkirakan pengadaan meubelair tersebut sesuai jadwal akan selesai bersamaan dengan selesainya pembangunan Rusun ini,” terangnya.
Syarif menambahkan, nantinya setiap unit Rusun akan mampu menampung dua orang atlet. Sekitar 10 ribu atlet nantinya bisa menempati Rusun atlet tersebut disamping para petugas pendamping dari setiap negara serta para jurnalis yang meliput kegiatan tersebut.
Berdasarkan data yang ada di Satuan Kerja Pengembangan Perumahan Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan yang bertugas untuk membangun Rusun ini, penyelesaian Rusun tersebut akan diselesaikan secara bertahap mulai bulan Juni hingga Agustus. Rusun setinggi 18 lantai diperkirakan selesai bulan Juni, 24 lantai pada bulan Juli dan 32 lantai akan selesai pada bulan Agustus 2017 ini.
“Sebelum serah terima Rusun ini kami tentunya akan melakukan uji coba atupun mengetes semua komponen seperti saluran listrik, pompa air dan seluruh prasarana pendukungnya,” katanya.
