
Jakarta, PINews.com - Dunia pendidikan Indonesia dalam beberapa tahun terakhir memang tidak mengalami kemajuan yang signifikan dan cenderung terus mengalamai penurunan kualitas.
Kondisi itu bisa dilihat dalam peringkat tertinggi sekolah-sekolah global yang telah diterbitkan, di mana dari 76 negara, Indonesia Indonesia ke delapan dari bawah atau ke 69 bersama negara-negara afrika, sementara negara-negara Asia lainnya menempati lima posisi teratas.
Singapura memimpin di peringkat pertama, diikuti oleh Hong Kong. Di ujung lain, Ghana menduduki posisi terbawah. Sementara Indonesia menduduki posisi nomor 69 dari 76 negara.
Dilansir BBC, organisasi kerjasama dan pembangunan Eropa OECD mengatakan perbandingan itu diambil berdasarkan hasil tes di 76 negara serta menunjukkan hubungan antara pendidikan dan pertumbuhan ekonomi.
"Ini pertama kalinya kami memiliki skala yang benar-benar global mengenai kualitas pendidikan," kata direktur pendidikan OECD, Andreas Schleicher.
"Idenya adalah memberikan akses kepada berbagai negara, kaya dan miskin, untuk membandingkan negeri mereka dengan negeri-negeri maju dunia dalam pendidikan, untuk menemukan kekuatan dan kelemahan masing-masing, dan untuk melihat dampak peningkatan kualitas di sekolah terhadap ekonomi jangka panjang, "katanya.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989

JAKARTA, PINews.com - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), subholding Refining and Petrochemical
- Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI untuk Genjot Daya Saing UMKM
- Kabar Gembira, Produksi Minyak Pertamina Diawal Tahun Tembus 553,67 Ribu Barel Per Hari
- Kiprah 17 Tahun Pertamina Drilling Membantu Pencapaian Produksi Migas Nasional
- Ini Inisiatif Pertamina Drilling untuk mengurangi Emisi Karbon