
Jakarta, PINews.com - Perusahaan minyak dan gas milik negara Pertamina akhirnya mendapatkan haknhya di Blok Siak. Hal ini terealisasi setelah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengelolaan Blok Siak, Provinsi Riau ke PT Pertamina pada 27 Mei 2014 lalu.
Sebelumnya Blok Siak dikelola oleh Chevron Pasific Indonesia, namun pada 27 November 2013 diputuskan pemerintah tidak memperpanjang kontrak dengang Chevron. Namun demi kepentingan keberlangsunga produksi Chevron ditunjuk untuk beroperasi hinggan 27 Mei 2014 selama proses perlaihan berlangsung.
Selain Pertamina, pengelolaan juga akan dilakukan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), jadi nantinya Pertamina akan mengelola secara bersama-sama Blok Siak.
Deputi Pengendalian Komersial SKK Migas, Widhayawan Prawiraatmadja mengatakan dalam pengelolan kerja sama atau pembagian Participating Interest (PI) ada satu kemungkinan yang bisa dijalankan. Ia beramsusi pembagian PI Blok Siak ini akan diserahkan teknis kerjasamanya kepada Pertamina dan BUMD, Riau melalui skema business to business (btob).
"Mungkin saja bisa diasumsikan untuk PI BUMD, Riau akan dilakukan secara btob dengan Pertamina," tutur dia.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989

INDRAMAYU ,PINews.com - Penyandang disabilitas di Indramayu ternyata jumlahnya ribuan. Pada 2022, me