Jakarta, PINews.com - Valentine Rossi mulai menunjukkan tanda kebangkitannya setelah berhasil kembali naik podium pada lanjutan seri Moto GP 2014 di Jerez. Start dari posisi keempat, Rossi berhasil mengakhiri lomba dengan berada di peringkat kedua di belakang pebalap Honda, Marc Marquez. Ini adalah podium keduanya dari empat lomba yang telah dijalani. Yang pertama ia raih pada seri perdana di Qatar, juga di posisi kedua.
Balapan berlangsung seru setelah Rossi sempat menyalip Marquez dan berada di posisi terdepan hingga mendekati akhir lap pertama, namun tidak lama kemudian disalip kembali oleh sang juara bertahan di tikungan terakhir lap pertama dan di awal lap kedua. Pemilihan ban yang beresiko menjadi rahasia suksesnya di Jerez. Ini adalah podium pertama The Doctor di Jerez sejak 2010.
“Saya sangat bangga dan senang bisa sampai di posisi kedua di sini seperti pada 2010, terakhir kalinya saya berdiri di podium Jerez,” ujar pebalap berusia 35 tahun itu.
Soal pilihan ban yang cukup beresiko, yakni ban depan dengan kompon ekstra keras, Rossi mengatakan bahwa ban tersebut justru cocok dengan karakter YZF-M1 tunggangannya.
“Saya pilih ban depan ekstra keras, itu beresiko tetapi kalau menggunakan ban medium saya khawatir dengan kondisi di akhir lomba. Kondisi trek hari ini sangat buruk, motor saya mengelami slid di banyak tempat sementara bagian depan terus menutup, saya rasa kami telah melakukan hal yang hebat. Saya mencoba untuk tetap dekat dengan Marc, tetapi itu mustahil,” ia menambahkan.
“Setelah itu saya mencoba mempertahankan kecepatan dan mencoba meningkatkannya di setiap kesempatan dan saat motor saya dalam kondisi yang cukup seimbang, saya juga bisa tetap konstan. Pada akhir lomba Dani (Pedrosa, pebalap Honda) mendekat, tetapi saya hanya sedikit khawatir pada lap terakhir,” pemilik tujuh gelar juara dunia kelas primer grand prix itu menutup.
