Pertagas Bagi 169 Hewan Qurban di Sekitar Area Operasi

JAKARTA,PINews.com - Menyambut hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 10 Juli 2022, afiliasi Sub Holding Gas Pertamina, PT Pertamina Gas (Pertagas) salurkan 169 hewan qurban bagi masyarakat sekitar area operasi.

Hewan qurban terdiri dari 22 ekor sapi dan 147 ekor kambing yang mulai disalurkan sejak Selasa tanggal 5 Juli hingga 8 Juli 2022. Penyaluran dilaksanakan serentak di seluruh area sekitar operasi dan proyek Pertagas di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Jambi, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Kalimantan Timur.

Penerima manfaat langsung dari hewan qurban yang didistribusikan Pertagas adalah masyarakat di 35 Kabupaten/Kota yang diserahkan di 143 titik lokasi. Hewan qurban disalurkan melalui Masjid, Mushola, Pemerintah Desa, Kecamatan, Pemerintah Daerah, TNI, POLRI dan DPRD di area kerja perusahaan.

“Penyaluran hewan qurban ini merupakan wujud dari kepedulian dan semangat Pertagas untuk berbagi. Semoga ini menjadi berkah bagi semua, baik perusahaan maupun masyarakat,” kata Elok Riani Ariza, Manager Communication Relation & CSR Pertagas, Minggu (10/7).

Johannes Tatelepta, Anggota DPRD Kota Dumai menyampaikan ucapan terima kasih saat menerima 1 ekor sapi yang langsung diserahkan kepada RT 9 Kelurahan Began Keladi Kecamatan Dumai Barat, Riau.

“Terima kasih kepada Pertagas atas bantuan hewan qurban di Kelurahan Bagan Keladi Dumai Barat. Daerah ini jarang sekali tersentuh dengan bantuan ataupun CSR Perusahaan. Hadirnya pertagas memberikan kebahagaian dan harapan baru serta rasa kebersamaan di hari raya ini” ungkap Johannes.

Sementara itu, Burhanuddin, Camat Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, menuturkan dengan penyaluran kurban dari Pertagas semakin banyak warga yang bisa menikmatia hari raya qurban. “Mewakili masyarakat Samboja, saya mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pertagas, semoga dengan bantuan ini lebih banyak lagi masyarakat yang bisa merasakan nikmatnya Idul Qurban," ujar Burhanuddin.

Editor: Alam