
Semarang, PINews.com - Kepedulian pemerintah pusat kepada penyumbang devisa terbesar Negara yakni para TKI kembali dipertanyakan. Sartinah yang didakwa membunuh majikannya sudah diambang hukuman pancung, terhitung sembilan hari lagi akan dilakukan eksekusi.
Dengan kondisi seperti ini belum ada tindakan konkrit dari pemerintah pusat untuk menyelamatkan nyawa salah satu anak bangsa yang mengais rezeki di negeri orang ini.
Kondisi yang terjadi ini membuat Pemerintah Kabupaten Semarang berinisiatif menggalang dana untuk memenuhi tebusan uang yang diminta eks keluarga majikan Satinah. Pemkab Semarang berencana menggalang dana dari seluruh PNS dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Semarang.
"Suratnya kami kirim ke semua kepala dinas, dana yang terkumpul akan kami salurkan melalui rekening pemerintah provinsi," kata Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Semarang Budi Kristiono , Senin (24/3) seperti ditulis Kompas.
Kami juga mengimbau kepada Apindo agar menghimpun dana dari semua buruh yang ada di Kabupaten Semarang. Surat imbauan ke Apindo juga dikirim hari ini. Apapun Satinah ini adalah saudara kita," tambah Budi.
Dukungan terhadap Satinah juga marak di situs jejaring sosial seperti Twitter, Facebook dan Path. Bahkan beberapa Public Figur turut serta dalam kampanye penggalangan dana untuk Satinah.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989

JAKARTA, PINews.com - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), subholding Refining and Petrochemical
- Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI untuk Genjot Daya Saing UMKM
- Kabar Gembira, Produksi Minyak Pertamina Diawal Tahun Tembus 553,67 Ribu Barel Per Hari
- Kiprah 17 Tahun Pertamina Drilling Membantu Pencapaian Produksi Migas Nasional
- Ini Inisiatif Pertamina Drilling untuk mengurangi Emisi Karbon