
Solo, PINews.com - Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo mendorong masyarakat untuk memanfaatkan sumber-sumber energi yang ada di daerahnya masing-masing agar lebih mandiri.
"Presiden mendorong supaya daerah-daerah memanfaatkan sumber-sumber energi primer yang ada di daerahnya masing-masing supaya lebih mandiri, contohnya, kalau ada sungai ya bikin paling kurang pembangkit tenaga air, kalau kecil ga apa-apa mikrohidro (PLTMH) atau minihidro yang 1 MW atau 2 MW ," ujar Jonan.
Pemanfaatan sumber-sumber energi setempat selain air juga dapat memanfaatkan energi surya dengan menggunakan panel surya. Pemanfaatan dua sumber energi ini menurut Jonan kemungkinannya besar sekali karena teknologinya sudah tersedia dan harganya relative terjangkau. Tidak demikian dengan sumber energi angin menurut Jonan tidak semua daerah bisa semua tergantung kalau teknologinya berkembang terus mungkin harganya akan jauh lebih murah dan kekuatan anginnya tidak perlu yang besar.
"Pemanfaatan angin sebagai sumber energi dapat dilakukan di Gunung Kidul karena kekuatan anginnya besar sekali tapi mungkin kalau di Sukoharjo anginnya tidak terlalu besar, ini yang dimaksudkan dengan kemandirian energi dan semua daerah didorong untuk melakukan hal ini," ujar Jonan.
Pemanfaatan sumber-sumber energi setempat akan membuat daerah dapat memenuhi kebutuhan energi sendiri. Usaha pembangkitan listrik memanfaatkan sumber energi primer juga dapat dilakukan oleh BUMN, BUMD, swasta dan koperasi.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989

JAKARTA, PINews.com - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), subholding Refining and Petrochemical
- Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI untuk Genjot Daya Saing UMKM
- Kabar Gembira, Produksi Minyak Pertamina Diawal Tahun Tembus 553,67 Ribu Barel Per Hari
- Kiprah 17 Tahun Pertamina Drilling Membantu Pencapaian Produksi Migas Nasional
- Ini Inisiatif Pertamina Drilling untuk mengurangi Emisi Karbon