Jakarta, PINews.com - Microsoft baru saja meluncurkan Windows 10 ke lebih dari 190 negara di dunia termasuk Indonesia pada Rabu (29/7). Program terbaru ini ternyata dibuat oleh lima juta pengguna Windows di 100 negara di dunia. Lalu bagaimana Microsoft membuat Windows 10 dengan melibatkan orang sebanyak itu?
Kuncinya adalah Microsoft sebelum membuat Windows 10 menampung dan menyaring berbagai permintaan serta masukan dari para pengguna windows dari 100 negara dengan menggunakan program Windows Insider.
“Program Windows Insider tersebut dirancang untuk menjadi wadah interaksi Microsoft dengan para konsumen yang ingin menyampaikan kritik dan masukan mengenai Windows 10” kata Presiden Direktur Microsoft Indonesia, Andreas Diantoro.
Saran yang banyak diterima antara lain kemudahan touch pada keyboard dan mouse agar lebih familiar digunakan penggunanya. Dan ternyata sarna yang paling banyak diterima sangat sederhana yakni keberadaan Start Menu, yang menjadi ciri khas Windows
