
Mekkah, PINews.com - Pihak berwenang Arab Saudi menggerebek sebuah rumah di wilayah Al-Kaakiya yang menjadi tempat pembuatan air zamzam palsu. Sedikitnya ada 3.500 galon air yang disita dari hasil penggerebekan ini (30/6).
Dilansir dari Saudi Gazette, dalam penggerebakan itu juga ditahan beberapa tersangka yang berasal dari beberapa negara berbeda.
Para pelaku pengopolos air zamzam mengambil keuntungan besar saat bulan suci Ramadhan, di mana permintaanakan air zamzam meingkat tajam.
Ini bukanlah kali pertama kasus pemalsuan air zamzam. Pemerintah Arab Saudi pernah menciduk beberapa orang yang kedapatan sedang mengisi galon air yang siap di labeli air zamzam di wilayah Khalidiya.
Untuk diketahui, Pemerintah Saudi hanya memberikan izin bagi Perusahaan Air Nasional (NWC) untuk menyalurkan pembagian air zamzam, yaitu sebanyak lima liter untuk satu jamaah sesuai dengan beban kargo yang diperbolehkan di pesawat.
Pengemasan dilakukan oleh perusahaan Proyek Pengemasan Zamzam Raja Abdullah. Setiap harinya perusahaan ini memproduksi 5.000 kubik zamzam dan 200 ribu botol plastik yang masing-masing berisi 5 liter air.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989

JAKARTA, PINews.com - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), subholding Refining and Petrochemical
- Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal dan HaKI untuk Genjot Daya Saing UMKM
- Kabar Gembira, Produksi Minyak Pertamina Diawal Tahun Tembus 553,67 Ribu Barel Per Hari
- Kiprah 17 Tahun Pertamina Drilling Membantu Pencapaian Produksi Migas Nasional
- Ini Inisiatif Pertamina Drilling untuk mengurangi Emisi Karbon