Jakarta, PINews.com - Bencana alam yang terjadi di Indonesia di awal tahun 2014 seperti bencna erupsi Gunung Sinabung, banjir di beberapa daerah di Pulau Jawa dan beberapa daerah lainnya membuat seluruh elemen masyarakat bahu membahu dan saling membantu untuk meringankan beban sesama.
Sebagai bagian dari elemen masyarakat, PT Pertamina EP turut serta ambil bagian untuk membantu meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah di tanah air.
Melalui Assetnya dilapangan, salah satu anak perusahaan Pertamina ini menyalurkan bantuannya, mulai dari bantuan sembako, bahan bangunan, ataupun bantuan evakuasi.
Beberapa bantuan yang disalurkan baru-baru ini diantaranya kepada korban banjir di Tarakan dan wilayah sepanjang Pantura serta korban erupsi Gunung Sinabung.
Di wilayah Pantura, bantuan PT Pertamina EP melalui Asset 3 sudah disalurkan ke beberapa titik pos pengungsian yang terbilang cukup sulit dijangkau seperti di wilayang Karawang, Subang dan daerah pesisir pantai lainnya.
“Sebelum ada bencana kami juga selalu berbagi kepedulian kepada masyarakat. Apalagi dalam kondisi seperti sekarang dimana ada bencana banjir, merupakan kewajiban kami untuk ikut membantu masyarakat,” ujar Fachrizal, didampingi Asset 3 Legal & Relation Manager, M. Ganjar Maksudi seperti dikutip dari website PT Pertamina EP.
Khusus di wilayah ini bantuan bukan saja berupa sembako dan obat-obatan, akan tetapi juga berupa perahu karet dan bantuan evakuasi warga yang masih terjebak banjir di rumah-rumah mereka.
Seperti yang dirilis melalui website resminya, anak perusahaan Pertamina itu menggandeng SKK Migas dan KKKS dalam menggalang bantuan untuk Sinabung.
Untuk bantuan yang baru saja diberikan minggu lalu merupakan bantuan tahap kedua dengan total Rp 320 juta, Diluar dari bantuan tersebut PT Pertamina EP sebelumnya telah menyerahkan bantuan langsung sebesar Rp 100.000.000.- kepada pengungsi Gunung Sinabung di Kabanjahe dan bantuan sebesar Rp 50.000.000.- kepada pengungsi Gunung Sinabung yang ditampung di Balai Desa Telagah Kecamatan Sei Bingei, Langkat, Sumatera Utara, (17/12/2013 ) Langkat ujar Daniel Munthe
Sementara itu, untuk para korban banjir di Tarakan, bantuan langsung diberikan PT Pertamina EP melalui Field Tarakan ke warga Desa Atap, Kecamatan Sembakung. Proses pnyerahan bantuan berlangsung cukup dramatis dimana penyaluran bantuan harus dilalui dengan usaha keras karena terisolirnya warga di pos pengungsian. Untuk mencapai pos harus dengan peralatan khusus seperti speedboat dan perahu kayu.
Humas PT Pertamina EP Field Tarakan, Hariyanto mengatakan bahwa pihaknya sangat berusaha agar bisa membantu korban banjir di Kecamatan Sembakung ini, walaupun medan yang sulit untuk di tempuh, namun pihaknya akan terus berusaha menjangkau masyarakat yang membutuhkan bantuan dan semoga musibah ini segera selesai. “Apapun yang terjadi di sekitar wilayah operasi, sudah menjadi tanggung jawab kami yang tertuang dalam program CSR”, ungkapnya.
Dengan adanya bantuan-bantuan tersebut diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat. PT Pertamina EP berkomitmen untuk tetap menyalurkan bentuan hingga bencana ini selesai bahkan hingga proses pemulihan, karena hal ini sudah merupakan taggung jawab PT Pertamina EP sebagai perusahaan anak bangsa.
